Jumat, 14 Maret 2014

Nama Kelompok : Ido Enggar A (13390100015)
                               Setiawan (13390100012)

Tugas Resume
Pertemuan 1

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI
 Apa Itu Sistem ?
Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu.

Komponen atau Karakteristik sistem adalah bagian yang membentuk sebuah sistem, diantaranya:
  1. Objek.
  2. Atribut.
  3. Hubungan internal.
  4. Lingkungan.
  5. Tujuan.
  6. Masukan.
  7. Proses.
  8. Keluaran.
  9. Batas.
  10. Mekanisme pengendalian dan umpan balik.
Apa Itu Sistem Informasi ?
Sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.

Apa Itu Teknologi Informasi ?
Teknologi Informasi (TI), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT) adalah istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa komputer pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, dan peranti genggam modern (misalnya ponsel).

Sumber Daya Sistem Informasi
  • Sumber Daya Manusia.
End User Computing (EUC).
Adalah user yang dapat mengembangkan aplikasi komputer yang digunakan.
Spesialis Informasi.
Spesialis Informasi bertanggung jawab mengembangkan dan memelihara sistem berbasis computer.
Ada lima golongan utama spesialis informasi yaitu :
a.Analis system
b.Pengelola database
c.Spesialis jaringan
d.Programmer
e.Operator
  •  Sumber Daya Hardware.
  •  Sumber Daya Software.
  •  Sumber Daya Data.
Komponen Sistem Informasi ?
1. Komponen input
Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumendokumen dasar.

2. Komponen model
Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. Komponen output
Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.

4. Komponen teknologi
Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, neghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.

5. Komponen hardware
Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sistem informasi.Yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari sistem informasi.

6. Komponen software
Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah,menghitung dan memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.

7. Komponen basis data
Basis data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan di pernagkat keras komputer dan menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut. Data di dalam basis data perlu diorganisasikan sedemikian rupa supaya informasi yang dihasilkan berkualitas. Organisasi basis data yang baik juga berguna untuk efisiensi kapasitas penyimpanannya. Basis data diakses atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).

8. Komponen kontrol
Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, te,peratur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri, ketidak efisienan, sabotase dan lain sebagainya.

Apa Itu Data dan Informasi ?

Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berujut suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupunsuatu konsep. 
Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuensi dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan.
 
Pertemuan 2
 
 Apa Itu E-Business ? E-Business adalah kegiatan transaksi , jual beli , bisnis yang dilakukan secara otomatis melalui kegiatan elektronik/internet , dan juga perusahaan dapat berhubungan langsung dengan customernya , rekan bisnis ataupun supplier. E-business dapat dibagi-bagi menjadi beberapa kelompok :
Customer Relationship Management (CRM)
Strategi bisnis dari layanan dan sofware yang didesain untuk meningkatkan keuntungan , pendapatan dan kepuasan pelanggan.
Enterprise Resource Planning (ERP)
Strategi bisnis dari system informasi perusahaan yang dgunakan untuk koordinasi Sumber daya , informasi yang digunakkan untuk proses bisnis.
Enterprise Application Programs (EAI)
Strategi bisnis konsep integrasi dari proses bisnis yang memungkinkan antar perusahaan saling bertukar data.
Supply Chain Management (SCM)Strategi Manajemen rantai suplai yang secara otomatis terkomputerisasi.

Tipe Sistem Informasi ?
 Transaction Processing Systems (TPS)
Transaction Processing Systems (TPS) Sistem informasi komputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data data dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi.
  E-Commerce
    Electronic Commerce (Perniagaan Elektronik), sebagai bagian dari Electronic Business (bisnis yang dilakukan dengan menggunakan electronic transmission), oleh para ahli dan pelaku bisnis dicoba dirumuskan definisinya.
Decision Support System (DSS)
     adalah system yang dirancang untuk membantu manager suatu organisasi untuk mengambil keputusan melalui proses penyimpulan atau perbandingan data dari berbagai macam sumber data yang berbeda.
Management Information System (MIS)
       adalah suatu aplikasi Sistem Informasi yang menyediakan laporan informasi terpadu bagi pihak manajemen.
Expert System
     Expert system juga biasa disebut sistem pakar. Expert system adalah program komputer yang dirancang untuk memiliki kemampuan menyelesaikan masalah seperti human expert.

Sitem Pendukung Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
Memberi Informasi dalam bentuk laporan yang telah ditentukan sebelumnya untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis.
Sistem Pendukung Keputusan
Memberi dukungan interaktif khusus untuk proses pengambilan keputusan para manager yang praktisi bisnis.
Sistem Informasi Exsecutive
Memberi informasi penting yang dibentuk sesuai kebutuhan informasi para exsecutive.
Tipe-Tipe Lain
Sistem pakar
Sistem manajemen pengetahuan
Sistem Informasi Strategis.
Sistem Bisnis Fungsional.
Pengukuran Keberhasilan
Efficiency
Meminimalkan biaa, waktu dan pengguna sumber daya informasi.
Effectiveness
Meningkatkan struktur biaya dan organisasi.
 
Pertemuan 3

Keberhasilan Suatu Perusahaan memiliki Keunggulan Kompetitif karena Dukungan dari IT

 

Keunggulan Kompetitif ?

Suatu perusahaan dikatakan memiliki keunggulan kompetitif ketika perusahaan tersebut mempunyai sesuatu yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain (pesaing,) untuk melakukan sesuatu lebih baik dari perusahaan lain, atau mampu melakukan sesuatu yang tidak mampu dilakukan oleh perusahaan lain, jadi intinya kita mimiliki keunggulan dari pada perusahaan lT lain

 

 

 

 Sejarah PT PLN


Sejarah PT PLN (Persero) Pusat Enjiniring Ketenagalistrikan dan organisasinya yang dibentuk dengan Surat Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 195.K/DIR/2010, tanggal 14 April 2010 merupakan pengembangan dari PLN Jasa Enjiniring yang dibentuk berdasarkan SK. Direksi No. 029.K/025/DIR/1996, tanggal 12 Maret 1996 dimana PLN JE sebelumnya merupakan pengembangan dari PLN PPE (Pusat Pelayanan Enjiniring) yang dibentuk berdasarkan SK. Direksi No. 085/DIR/85 tanggal 10 Mei 1985 dimana secara operasional sejak bulan Maret 1988 berperan sebagai in-house Consultant untuk PT PLN (Persero).
Di samping sebagai tugasnya sebagai Unit Penunjang di bidang Enjiniring Ketenagalistrikan PLN Pusat Enjiniring Ketenagalistrikan bertugas membina dan menyiapkan konsultan nasional, pembinaan dilakukan dengan cara mewajibkan Konsultan Nasional pada setiap kontrak PLN. Dengan demikian Konsultan Nasional tersebut bekerja sama dengan PLN PPE dan Konsultan Asing melaksanakan kegiatan Enjiniring (on the job participation).
Kerjasama dengan konsultan-konsultan lokal seperti (PT. Encona, PT.Arkonin, PT. Mitsa Ewbank Preece, PT. Connusa, PT. Graha Purnalistna, PT.Wiratman, PT. Indra Karya, PT. Kwarsa Hexagon) dan Konsultan Asing (Bechtel Internasional, Inc., Black & Veacth international, Lahmeyer International,Tepsco, Nippon Koei, Genzl, Wesjec, Monenco, Electro Watt, Europe Power System, Sargent & Lundy Integ, Ewbank Preece, Collenco) terus di tumbuh-kembangkan dalam rangka meningkatkan pangsa pasar serta meningkatkan pengembangan kinerja dan bobot pengalaman bidang-bidang keahlian khusus sektor ketenaga listrikan.
Sebagai in-house Consultant PLN Pusat Enjiniring Ketenagalistrikan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan profesionalisme khususnya dalam menghadapi tantangan dan tuntutan pasar yang semakin konpetitif. Sebagai kantor yang bergerak dibidang perencanaan PLN Pusat Enjiniring Ketenagalistrikan merasa perlu untuk memperoleh suatu pengakuan akan kemampuannya.
Sesuai kondisi dan kemampuan yang, sekaligus untuk memantapkan Prosedur Enjiniring yang telah dimplementasikan secara ekstensif dan intensif sejak Septeember 1996 PLN Pusat Enjiniring Ketenagalistrikan memprogramkan untuk memperoleh ISO 9001 dibidang desain dan telah berhasil memperoleh sertifikat tersebut dari Badan Sertifikasi Internasional SGS- Yarsley International Certification Services Limited pada tanggal Juni 1997.
Dengan dimilikinya Sertifikat ISO 9001 maka PLN Unit Bisnis Pusat Enjiniring Ketenagalistrikan dapat disejajarkan dengan perusahaan-perusahaan Konsultan terkemuka lainya dalam bidang enjiniring ketenaga listrikan. PLN Pusat Enjiniring Ketenagalistrikan memberikan pelayanan yang handal dan memuaskan pelanggan, mampu bersaing secara internasional dengan selalu mengikuti perkembangan teknologi serta didukung oleh enjinir yang profesional dan sitem manajeman mutu ISO 9001.
Token PLN dan Masyarakat Modern
 

Efisiensi dan kemudahan adalah dua kata yang merepresentasi masyarakat modern sekarang ini. Tentu saja salah satu perkembangan dalam cara pembayaran listrik PLN saat ini adalah dengan memanfaatkan token pln. Ini adalah isi ulang pulsa listrik untuk digunakan pada bangunan Anda. Semakin banyaknya pengguna token tersebut tentu telah memberikan peluang bagi masyarakat untuk mengeruk keuntungan melalui bisnis token pln. Idenya adalah dengan membuka sebuah kios dan menjadi agen bisnis tersebut. Memang benar bahwa bisnis ini akan membawa banyak sekali keuntungan bagi masyarakat.

Bila dicermati, bisnis token pln sudah menjadi amat berkembang sekarang ini seiring dengan berkembangnya jaman. Ini pasti mengingatkan Anda semua tentang bisnis pulsa elektrik hp yang dulu juga mengalami perkembangan yang pesat juga dipasaran dan menjadi tren bisnis. Sekarang ini pun juga masih memiliki peminat. Ini akan terjadi juga pada bisnis token pln karena tak dapat dipungkiri bahwa setiap orang membutuhkan energi listrik untuk menjalankan kegiatan sehari-hari baik dirumah maupun diluar sepert dikantor.

Berbisnis kebutuhan pokok terutama listrik tentu adalah ide yang baik. Ini berarti Anda akan menjual token pln kepada masyarakat sekitar Anda. Target konsumen tidak perlu terlalu dipikirkan karena hampir semua golongan masyarakat membutuhkan listrik. Dapat dikatakan bahwa menjalankan bisnis tersebut amat mudah karena hanya perlu memiliki 1 akun saja untuk didaftarkan secara gratis.

 

0 komentar:

Posting Komentar